PENAMBAHAN CAMPURAN SUSU SKIM DAN LEMAK PADA COOKIES PELANCAR ASI TEPUNG DAUN KATUK (Sauropus androgynous L. Merr) TERHADAP DAYA TERIMA PANELIS

Riska Maiza Putri, Almasyhuri Almasyhuri, Mira Miranti

Abstract


Cookies adalah salah satu produk pangan yang berbahan dasar tepung terigu. Daun katuk merupakan tanaman yang dapat membantu meningkatkan kuantitas ASI, karena tanaman tersebut mempunyai efek laktogagum yaitu terdapat kandungan sterol (Kamariyah, 2012). Susu skim dan lemak digunakan sebagai bahan kombinasi dalam pembuatan cookies yang berfungsi untuk meningkatkan kualitas gizi dan organoleptik cookies. Daun katuk diolah menjadi tepung yang berfungsi untuk melengkapi gizi, susu skim yang berfungsi untuk meningkatkan nilai protein dan lemak yang berfungsi untuk mengikat dan membentuk tekstur pada cookies. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan tiga variasi kombinasi susu skim dan lemak yaitu, 10 g susu skim dan 80 g lemak, 15 g susu skim dan 75 g lemak, dan 20 g susu skim dan 70 g lemak. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini yaitu produk cookies daun katuk dengan penambahan campuran susu skim dan lemak memiliki kadar air 2,32%, kadar abu 2,33%, kadar protein 9,54%, kadar lemak 26%, kadar karbohidrat 54,96%, kadar serat pangan 9,30%, kadar betakaroten 2,12 mg/100g, kadar Fe 1,308 mg/100g, warna cookies cokelat pekat, aroma khas daun katuk. Cookies dengan penambahan susu skim 15 g dan lemak 75 g memiliki kualitas gizi baik kecuali pada kadar karbohidrat dan beta katoten serta disukai karena memiliki rasa, warna, tekstur dan aroma yang baik.
Kata kunci : Air Susu Ibu (ASI), Cookies, Daun Katuk, Susu Skim, Lemak


Full Text:

PDF

References


Adriani M, Wirjatmadi B. Peranan Gizi Dalam Siklus Kehidupan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2012 Hatsu IE, McDougald DM, Anderson AK. Effect of Infant Feeding on Maternal Body Composition. International Breastfeeding Journal, 2008: 3-18.

BSN (Badan Standar Internasional). SNI 01-2973-2011 Syarat Mutu Kue Kering (Kukis). Jakarta : Badan Standarisasi Nasional (BSN).

_______SNI 01-3744-1995 Syarat Mutu Mentega. Jakarta : Badan Standarisasi Nasional (BSN).

_______SNI 01-3541-2002 Syarat Mutu Margarin. Jakarta : Badan Standarisasi Nasional (BSN).

Departemen Kesehatan. RI. 1977. Material Medika Indonesia Jilid 1. Jakarta

_______1992. Daftar Komposisi Bahan Makanan. Depkes, Bogor

_______1995. Farmakope Indonesia Edisi IV. Jakarta

_______2000. Parameter standar Umum Ekstrak Tumbuhan Obat. Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta. Halaman : 10-11

Hanani, E. 2015. Analisis Fitokimia. Jakarta. Penerbit Buku Kedokteran EGC.

Kamariyah, N. 2012. Pengaruh Fraksi Ekstrak Daun Sauropus androgynus (L) Merr (Katuk) Terhadap Kadar Prolaktin Tikus Menyusui dan Sel Neuraglia anak Tikus. Universitas Airlangga. Surabaya.

[Kemenkes RI] Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2012. Kinerja Kegiatan Pembinaan Gizi Tahun 2011. Jakarta (ID): Direktorat Jenderal Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak.

Khan YM, Khan A. A Study on Factors Influencing the Nutritional Status of Lactating women in Jammu, Kashmir and Ladakh Regions. International Journal of Advancements in Research & Technology. 2012:1(4).

Lailiyana. 2012. Analisis Kandungan Zat Gizi dan Uji Hedonik Cookies Kaya Gizi pada Siswi SMPN 27 Pekanbaru Tahun 2012. Tesis. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia. Depok.

Matz, S. A. 1972. Bakery Technology and Engineering, Second Edition The

AVI Publishing Co, Inc, West Port, Connecticut.

_______1978. Cookie & Cracker Technology. AVI Publishing Co. Inc., Connecticut.

_______1984. Snack Food Technology. The AVI Publishing Co., Westport, Connecticut.

_______1992. Bakery Technology and Engineering. Third Edition. Pan-Tech International Inc., Texas.Matz S A. 1991. Cookies and Cracker Teknologi. Avi Publishing, Westport, Connecticut.

Matz, S. A. dan Matz, T. D. 1978. Cookie and Cracker Technology. Second Edition. The Avi Publishing Compani Inc., USA.

Mutiara E, Adikahriani, Wahidah S. 2012. Pengembangan Formula Biskuit Daun Katuk Untuk Meningkatkan Produksi ASI. Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan.

Suarni. 2009. Prospek Pemanfaatan Tepung Jagung untuk Kue Kering (cookies). J Litbang Pertanian, 28 (2): 63-71.

Ukegbu PO, Uwaegbute A.C. Body Composition Changes Among Lactating Mothers In Abia State, Nigeria. Am. J. Food. Nutr. 2012:2(1): 21-25.

Word Health Organization (WHO). 2011. Pengertian ASI Eksklusif. Jakarta


Refbacks

  • There are currently no refbacks.