PENGARUH PAJAK DAN TUNNELING INCENTIVE TERHADAP TRANSFER PRICING PADA PERUSAHAAN SUB SEKTOR OTOMOTIF DAN KOMPONEN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2008-2017

Sevti Wihandayani, Joko Supriyanto, Wiwik Budianti

Abstract


Praktik transfer pricing dapat dipengaruhi karena motif pajak (tax motive) maupun bukan motif pajak (non-tax motive) seperti tunneling incentive. Transfer pricing sering kali dijadikan celah khususnya bagi perusahaan-perusahaan multinasional untuk memindahkan laba atau pendapatannya ke perusahaan afiliasinya di negera yang memiliki tarif pajak rendah sehingga dapat meminimalkan beban pajak. Struktur kepemilikan pada suatu perusahaan juga mempengaruhi manajemen untuk mengalihkan kekayaan perusahaan kepada mereka sendiri atau pemegang saham mayoritas. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh pajak dan tunneling incentive terhadap transfer pricing. Populasi penelitian ini adalah perusahaan sub sektor otomotif dan komponen yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2008-2017 yang berjumlah 13) perusahaan. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Metode analisis data dalam penelitian ini adalah analisis regresi data panel dengan menggunakan software EViews 8. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pajak secara parsial berpengaruh terhadap transfer pricing, sedangkan tunneling incentive secara parsial tidak berpengaruh terhadap transfer pricing. Sementara, hasil penelitian secara simultan menunjukkan bahwa pajak dan tunneling incentive berpengaruh terhadap transfer pricing. Koefisien determinasi sebesar 0,978097. Hasil ini menunjukkan bahwa 97,80% transfer pricing dipengaruhi oleh variabel pajak dan tunneling incentive, sedangkan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak digunakan dalam penelitian ini.


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.