PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA DAN LIKUIDITAS TERHADAP PROFITABILITAS (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur Sub Sektor Industri Makanan dan Minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2016)

Fitri Dewi Maharani, Hendro Sasongko, Asep Alipudin

Abstract


Profitabilitas merupakan rasio untuk menilai kemampuan perusahaan dalam mencari
keuntungan. Dalam perusahaan ada hubungan antara perputaran modal kerja dan likuiditas
terhadap profitabilitas perusahaan, jika bisa efesien dalam modal kerja dan likuiditasnya maka
profitabilitas perusahaan akan tercapai. Apabila profitabilitas dapat dicapai jika perusahaan
efesien dalam menggunakan modal kerjanya begitupun dengan tingkat likuditas perusahaan.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh perputaran modal kerja dan likuiditas terhadap
profitabilitas pada perusahaan manufaktur sub sektor industri makanan dan minuman. Metode
pengolahan atau analisis data yang digunakan adalah statistik deskriptif, pengujian asusmsi klasik
dengan uji normalitas, uji heteroskedastisitas, uji multikolinieritas, uji autokorelasi, uji regresi linier
berganda, dan uji hipotesis dengan menggunakan uji t dan uji F. Hasil penelitian ini menunjukan
bahwa secara parsial (uji t) variabel perputaran modal kerja tidak berpengaruh terhadap profitabilitas.
Hal ini dibuktikan dengan (1,528) < t tabel (2,03693) dan nilai signifikansi yaitu sebesar 0,136 yang
berarti > dari 0,05. Sedangkan pada variabel likuiditas berpengaruh terhadap profitabilitas. Hal ini
dibuktikan dengan t hitung (4,395) > t tabel (2,03693) dan nilai signifikansi yaitu sebesar 0,000 yang berarti
< dari 0,05 . Kemudian secara simultan (uji F) perputaran modal kerja dan likuiditas berpengaruh
terhadap profitabilitas. Hal ini dibuktikan dengan nilai F hitung (10,005) > F tabel (3,32).


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.