PENGARUH LABA DAN ARUS KAS OPERASI TERHADAP PREDIKSI KONDISI FINANCIAL DISTRESS PADA PERUSAHAAN PERTAMBANGAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2014-2018

Annisa Ardianty Kuswandy, Hari Gursida, Enok Rusmanah

Abstract


Kesehatan keuangan menjadi pusat perhatian berbagai pihak terutama yang mempunyai kepentingan terhadap perusahaan. Maka dari itu manajemen perusahaan berusaha menjaga kondisi perusahaan tidak mengalami kebangkrutan. Sebuah perusahaan dapat dikatakan mengalami financial distress apabila laba dan arus kas tidak mampu memenuhi kewajibannya. Laba dan arus kas dijadikan indikator bagi pihak kreditor dan investor untuk mengetahui kondisi keuangan perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh laba dan arus kas operasi terhadap prediksi financial distress pada perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2014-2018. Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah laba dengan rasio gross profit margin dan arus kas operasi. Variabel dependen yang digunakan dalam penelitian ini adalah financial distress dengan menggunakan Interest Coverage Ratio(ICR). Populasi penelitian ini adalah perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2014- 2018. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling dengan ketentuan, perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode tahun 2014-2018, perusahaan pertambangan yang menerbitkan laporan tahunan (annual report) lengkap selama periode penelitian yaitu tahun 2014-2018, perusahaan pertambangan yang mempublikasikan laporan keuangan auditan antara tahun 2014-2018. Dengan mata uang pelaporan IDR (Rupiah). Sampel pada penelitian ini berjumlah 4 perusahaan pertambangan. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linier dengan bantuan program SPSS 21. Berdasarkan hasil analisis data menunjukkan bahwa secara parsial laba berpengaruh terhadap financial distress dengan nilai koefisien sebesar 36,667dan sig. 0,033<0,05. Arus kas operasi berpengaruh tidak signifikan terhadap financial distress dengan nilai koefisien sebesar -8,615 dan sig. 0,056>0,05. Secara simultan laba dan arus kas operasi berpengaruh terhadap kondisi financial distress dengan nilai Fhitung> Ftabel (251,865 > Ftabel 18,44) dan nilai sig. 0,045 < 0,05.

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.