ANALISIS GANGGUAN HUBUNG SINGKAT PADA JARINGAN SALURAN UDARA TEGANGAN TINGGI (SUTT) DI GI CIBINONG 150 KV MENGGUNAKAN SOFTWARE ETAP

MOCHTAR YUSUF TOGUAN

Abstract


ABSTRAK

 

Analisis gangguan hubung singkat merupakan suatu hal yang penting untuk menentukan rating arus hubung singkat guna untuk melindungi perangkat dan peralatan dari efek yang ditimbulkan beban juga untuk menentukan setting pada pieralatan protieksi, Suatu gangguan hampir sielalu bierupa hubung langsung atau mielalui impiedansi, Istilah gangguan idientik diengan hubung singkat, siesuai diengan ANSI/IiEiEiE Std. 100-1992. Diengan mienggunakan softwarie iETAP (iEliectric Transiient and Analysis Program) mierupakan suatu pierangkat lunak yang miendukung sistiem tienaga listrik. Pierangkat ini mampu biekierja dalam kieadaan offlinie untuk simulasi tienaga listrik, onlinie untuk piengielolaan data rieal-timie atau digunakan untuk miengiendalikan sistiem siecara rieal-timie. Fitur yang tierdapat didalamnya pun biermacam-macam antara lain fitur yang digunakan untuk mienganalisa piembangkitan tienaga listrik, sistiem transmisi maupun sistiem distribusi tienaga listrik. Hasil Pienielitian dipierolieh bahwa pierbiedaan hasil arus hubung singkat yang tidak signifikan antara pierhitungan manual dan simulasi softwarie iETAP Powier Station 19.0.1 dalam tiga kondisi mieliputi 2.664% untuk kondisi gangguan arus hubung singkat salah satu fasa kietanah, 5.606% untuk kondisi gangguan arus hubung singkat fasa kie fasa dan tierakhir 5.606% untuk gangguan arus hubung singkat tiga fasa. Sielanjutnya, hasil pierhitungan arus hubung singkat tiersiebut akan digunakan siebagai indikator pienientu kiesiesuaian kapasitas piemutus PMT (Circuit Brieakier) GI Cibinong 150 kV, dipierolieh bahwa pierbandingan rating piemutus PMT yang tierpasang (iexisting) liebih biesar tierhadap hasil piemilihan rating piemutus PMT bierdasarkan pierhitungan manual. Siehingga dapat disimpulkan bahwa piemutus tienaga yang tierpasang pada di GI Cibinong 150 kV miemiliki kapasitas yang siesuai diengan kiebutuhan dan masih layak untuk digunakan siebagai piemutus tienaga pada GI Cibinong 150 kV.

Kata Kunci: Arus Hubung Singkat, Kapasitas pemutus tenaga (Circuit Breaker), Simulasi ETAP PowerStation19.0.1

ABSTRACT

 

Short circuit fault analysis is an important thing to determine the short circuit current rating in order to protect devices and equipment from the effects caused by loads as well as to determine settings for protective equipment. A fault is almost always in the form of a direct circuit or through impedance. The term fault is synonymous with circuit. short, in accordance with ANSI/IEEE Std. 100-1992. By using ETAP (Electric Transient and Analysis Program) software, it is software that supports electric power systems. This device is capable of working offline for electric power simulation, online for real-time data management or used to control systems in real-time. The features contained in it also vary, including features used to analyze electric power generation, transmission systems and electric power distribution systems. The research results showed that the differences in short circuit current results were not significant between manual calculations and ETAP Power Station 19.0.1 software simulations in three conditions including 2.664% for the short circuit current fault condition of one of the phases to ground, 5.606% for the phase short circuit current fault condition. to phase and finally 5.606% for three-phase short circuit current faults. Furthermore, the results of the short circuit current calculation will be used as an indicator to determine the suitability of the GI Cibinong 150 kV PMT breaker capacity. So it can be concluded that the power breaker installed at the Cibinong 150 kV GI has a capacity that meets the needs and is still suitable for use as a power breaker at the Cibinong 150 kV GI

Keywords: Short Circuit Current, Circuit Breaker Capacity, ETAP Power Station 19.0.1 Simulation 


Full Text:

PDF

References


A. S. S. J. I. D. Wellem F Galla, “ANALISIS GANGGUAN HUBUNG SINGKAT PADA SALURAN UDARA 20 KV DI PENYULANG NAIONI PT. PLN (PERSERO) ULP KUPANG UNTUK MENENTUKAN KAPASITAS PEMUTUSAN FUSE CUT OUT MENGGUNAKAN ETAP 12.6,” Jurnal Media Elektro, vol. IX, pp. 101-111, 2020.

S. B. U. M. H. Rifal, “Analisis Perhitungan Rugi-Rugi Daya pada Saluran Transmisi,” Prosiding Konstelasi Ilmiah Mahasiswa Unissula (KIMU) Klaster Engineering, pp. 234-243, 2020.

S. I. H. U. T. K. Saifudin, “Analisis Perbandingan Perhitungan Short Circuit Pada Gardu Induk,” Jurnal Teknik Elektro, vol. 10 Nomer 02, pp. 507-515, 2021.

P. L. Destiani, “Analisis Gangguan Hubung Singkat Pada Sistem Tenaga Listrik Di PT.Pertamina Refinery Unit (RU) VI Balongan Menggunakan Software ETAP 7.50,” 2014.

A. Afandi, Sistem Tenaga Listrik Operasi Sistem dan Pengendalian., MALANG: UNIVERSITAS NEGERI MALANG, 2005.

P. P. (Persero), PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN.

D. Marsudi, Pembangkitan Energi Listrik, Jakarta: Erlangga, 2005.

D. Ajiatmo, I. Robandi, M. Ali dan B. A. Suroya, “Analisis Gangguan Pada Sistem Tenaga Listrik Jawa Bali 500 kV Menggunakan Power World Simulator,” JURNAL PENELITIAN ILMU TEKNIK DAN TERAPAN, vol. 10 No.1, pp. 35-41, 2019.

E. Z. P. a. A. H. Syahputra, “Analisis Stabilitas Sistem Tenaga Listrik Menggunakan Berbasis Matlab,” Jurnal Ilmiah Sistem Informasi, vol. 2.2, 2018.

A. S. N. N. a. P. J. F. Sampeallo, “Analisis Gangguan Hubung Singkat pada Jaringan Pemakaian Sendiri Pltu Bolok PT. Smse (Ipp) Unit 3 dan 4 Menggunakan Software Etap 12.6. 0.,” Media Elektro, pp. 76-85, 2019.

B. Pandjaitan, Praktik-praktik Proteksi Sistem Tenaga Listrik., Yogyakarta: Andi Offset, 2012.

B. P. (Persero), Analisa Sistem Tenaga Listrik APP Bogor.

M. B. NUGRAHA, “ANALISIS SKALA PRIORITAS MANUVER PEMBEBASAN TEGANGAN PENYULANG BESI DENGAN SOFTWARE ETAP 19.0.1 TERHADAP TEGANGAN UJUNG.,” Politeknik Negeri Sriwijaya, 2021.

S. S. Sneha Kulkarni, “Power System Analysis of a Microgrid using,” International Journal of Innovative Science and Modern Engineering (IJISME), vol. X, no. 10, pp. 1-6, 2017.

B. L. Tobing, Peralatan Tegangan Tinggi Edisi Ketiga, Jakarta: Erlangga, 2019.

N. Siringoringo, “STUDI PENENTUAN KAPASITAS PEMUTUS TENAGA PADA GARDU INDUK BINJAI 150/20 KV.,”2019.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.