Rancang Bangun Alat Pendeteksi Tanah Longsor Berbasis Internet Of Things Dan Menggunakan Plts

MAHARDIKA ANGGITO

Abstract


Tanah longsor merupakan bencana alam yang salah satunya disebabkan oleh pergeseran tanah. Dampak tanah longsor sangat merugikan, seperti kerusakan infrastruktur, kehilangan nyawa manusia tentunya akan merugikan segala pihak yang terkait. Alat yang dirancang pada kali ini menggunakan ESP32, dan sensor MPU6050 perancangan sistem kemiringan dengan nilai 25º dapat dilakukan dengan perancangan perangkat keras yaitu solar cell berkapasitas 10WP, baterai 7,5 Ampere 12 Volt, solar charge control 10 Ampere, DC step down 5 Volt, ESP32, LCD 16 x 2, sensor MPU6050, buzzer alarm, dan perancangan perangkat lunak yaitu Aplikasi Telegram dan pemograman ESP32 menggunakan bahasa C++. Monitoring dan kontrol dapat dilakukan secara real-time menggunakan aplikasi Telegram Messenger pada Android. Pengujian yang telah dilakukan diperoleh bahwa Sistem kemiringan berhasil dibuat dengan sensor MPU6050. Hasil pengujian keseluruhan menunjukkan bahwa alat pendeteksi longsor ini dapat mendeteksi kemiringan tanah 25º dan memberikan notifikasi pada handphone dengan aplikasi Telegram serta alarm ketika kemiringan tanah melebihi 25º, dan berdasarkan beban yang digunakan pada alat pendeteksi longsor, baterai 12V 7,5 Ah dapat menyalakan alat ini selama 30,57 jam dengan total beban 3,68 watt, Diperlukan waktu sekitar 16 jam untuk mengisi daya baterai berkapasitas 7,5 Ah saat panel surya menghasilkan daya pada tingkat maksimumnya. baterai ini digunakan sebagai sumber energi untuk memberikan daya kepada beban output. Seiring berjalannya waktu, daya pada baterai akan terkuras. Jika terjadi becana longsor diasumsikan dengan radius bencana 2000 meter dan jarak evakuasi 5000 meter serta kecepatan tanah longsor 13,3 m/s dengan elevasi 96,2 m.dpl, penduduk mempunyai waktu untuk meninggalkan dan mengevakuasi diri dari lokasi tanah longsor dengan waktu 6,36 menit.

 

Kata Kunci : Bot Telegram, ESP32, Internet of Things, MPU6050, GSMl800

ABSTRACT

 

Landslides are natural disasters, one of which is caused by landslides. The impact of landslides is very detrimental, such as damage to infrastructure, loss of human life will certainly harm all parties involved. The tool designed this time uses ESP32, and MPU6050 sensors, the design of a slope system with a value of 25º can be done by designing hardware, namely a 10WP solar cell, a 7.5 Ampere 12 Volt battery, a 10 Ampere solar charge control, a 5 Volt DC step down, ESP32, 16 x 2 LCD, MPU6050 sensor, alarm buzzer, and software design, namely the Telegram application and ESP32 programming using the C++ language. Monitoring and control can be done in real-time using the Telegram Messenger application on Android. The test that has been done obtained that the slope system was successfully created with the MPU6050 sensor. The overall test results show that this landslide detector can detect a 25º land slope and provide notifications on mobile phones with the Telegram application and alarms when the land slope exceeds 25 degrees, and based on the load used on the landslide detector, a 12V 7.5 Ah battery can power this device for 30.57 hours with a total load of 3.68 watts, It takes about 16 hours to charge a 7.5 Ah battery when the solar panel produces power at its maximum level. This battery is used as an energy source to provide power to the


output load. Over time, the power in the battery will drain. If a landslide occurs, it is assumed that the disaster radius is 2000 meters and the evacuation distance is 5000 meters and the landslide speed is 13.3 m / s with an elevation of 96.2 m.asl, residents have time to leave and evacuate themselves from the landslide location with a time of 6.36 minutes.

Keywords: Bot Telegram, ESP32, Internet of Things, MPU6050, GSMl800

Full Text:

PDF

References


Kalisa, Kalisa, Ali Nurdin, and Mohammad Fadhli. "Perancangan Alat Peringatan Dini Longsor dengan Sensor Ultrasonik dan Sensor Kelembaban Tanah Berbasis Internet of Things." Prosiding SENIATI 5.2 (2019).

Novi Herawadi Sudibyo, Muhammad Ridho. "Pendeteksi Tanah Longsor Menggunakan Sensor Cahaya" Fakultas Ilmu Komputer, Informatics & Business Institute Darmajaya (2015)

Matheus Souisa, Sisca M. Sapulete, Sean O. Souisa "Estimasi Kecepatan Dan Panjang Larian Tanah Longsor Berdasarkan Pendekatan Longsor ELM" Jurnal Laboratorium Geosains Fisika Universitas Pattimura (2019): 57 – 58.

Arief Yusuf Effendi dan Teguh Hariyanto. "Pembuatan Peta Daerah Rawan Bencana Tanah Longsor Dengan Menggunakan Metode Logic Fuzzy Logic" Teknik Geomatika Institut Teknologi Sepuluh (2016): 2.

Janaloka, “Tipe Baterai yang Sesuai Dengan Sistem Panel Surya” 2017. [Online]. (di Akses pphotada 20 Mei 2024).

Greenmatch, “7 Berbagai Jenis Panel Surya Dijelaskan” [Online]. solar-panels , Diakses pada 20 – Mei- 2024.

Pradana, Michael Aditya Putra, dan Tjendro. “Prototype Sistem Kontrol Otomatis Pada Pembangkit Listrik Alternatif Tegangan Rendah”, Volume 15 Nomor 2 2016.

D. Notosudjono dan F. Adzikri, Energi Baru dan Terbarukan, Bogor: Unpak Press, 2018.

Alifyanti, Dian Furqani., dan Juara Mangapul Tambunan.“PengaturanTeganganPembangkitListrikTenagaSurya(PLTS) 1000 WATT” Jurusan Teknik Elektro, STT PLNJakarta, Vol 1, No 1.2016.

Notosudjono, Didik. “Renewable Energy Development Strategy In Indonesia”, The Asian Alumni Workshop “Resilient Energy Systems”. 2016.

Sanspower, “ Jenis-Jenis Panel Surya”, 2020 [Online]. Available : https://www.sanspower.com/jenis-jenis-panel-surya-yang-bagus.html, Diakses pada 1-Mei-2024).

Jackman, Josh. “The 6 different types of solar panels”2024 [Online]. Available : https://www.sunsave.energy/solar-panels-advice/solar-technology/types. Di akses pada 2-Mei-2024.

Chen, Zonghai., Zhengcheng Zhang, dan Khalil Amine. Chapter 1 - High Performance Lithium-Ion Batteries Using Fluorinated Compounds. Elsevier, 2015.

Janaloka, “Tipe Baterai yang Sesuai Dengan Sistem Panel Surya” 2017. [Online]. Available : https://janaloka.com/tipe-baterai-yang-sesuai-untuk- sistem-panel-surya/ (di Akses pphotada 20 April 2024).

Kogler, georg. “Solar Charger Key Facts”. 2022. [Online]. Available : https://gk-electrics.com/en/solar- charger/#:~:text=A%20solar%20charger%20can%20recharge,that%20are%2 0connected%20to%20it.. Di akses pada 29-April-2024.

Satpathy, Rabindra dan Venkateswarlu Pamuru. (2020). Solar PV Power Design, Manufacturing and Applications from Sand to Systems, Academic Press.

Luque, Antonio, dan Steven Hegedus. (2011). Handbook of Photovoltaic Science and Engineering (2nd), Wiley.

Espressif. “ESP32”. [Online]. Available : https://www.espressif.com/en/products/socs/esp32. Di akses pada 20-April- 2024.

Tutorial, random nerd. “Getting Started with the ESP32 Development Board” [Online]. Available : https://randomnerdtutorials.com/getting-started-with- esp32/. Di akses pada 21-April-2024

Electrical4U. “Chopper | DC to DC Converter”. 2020. [Online]. (di Akses pada 15 Mei 2024).

Elprocus, “A Brief Introduction to Chopper Circuits”.[Online]. Available : https://www.elprocus.com/a-brief-introduction-to-chopper-circuits/. Di akses pada : 3 Juni 2024.

Lastminuteengineering, “Interface an I2C LCD with Arduino”. [Online]. Available : https://lastminuteengineers.com/i2c-lcd-arduino-tutorial/. (di Akses pada : 3 Juni 2024)

Seedstudio.” I2C LCD”.[Online]. Available : https://wiki.seeedstudio.com/I2C_LCD/. Di akses pada 30 Mei 2024.

Viraj, A. K. P., and G. A. J. Amaratunga. "A monolithic cmos 5v/1v switched capacitor dc-dc step-down converter." 2007 IEEE Power Electronics Specialists Conference. IEEE, 2007.Kaul, Shiva, “(De)coding the MPU6050 and the Control Action”. 2021. [Online]. (di Akses pada : 1 Juni 2024)

Dejan. “Arduino and MPU6050 Accelerometer and Gyroscope Tutorial”.2019. [Online]. Available : https://howtomechatronics.com/tutorials/arduino/arduino-and-mpu6050-accelerometer-and-gyroscope-tutorial/. Di akses pada 30-Mei-2024.

Ferdinan Nur Adam Wijaya, Sidik Noertjahjono, Yosep Agus Pranoto "Rancang Bangun Sistem Keamanan Pada Sepeda Motor Menggunakan SMS Gate Away Berbasis Mikrokontroller" Fakultas Teknologi Industri Institut Teknologi Nasional Malang.(2020): 114-115

Sianturi, Immanuel Ivan, Dedy Hamdani, and Eko Risdianto. "Design an Earthquake Early Warning System Based on Arduino Uno Microcontroller with Accelerometer-MPU6050 sensor and NodeMCU-ESP8266." Asian Journal of Science Education 6.1 (2024): 46-56.

Elprocus, “What is a Buzzer : Working & Its Applications”.[Online]. Available : https://www.elprocus.com/buzzer-working-applications/. (di Akses pada : 3 Juni 2024).

Mungkin, Moranain, et al. "Perancangan Sistem Pemantauan Panel Surya Pollycristalline Menggunakan Teknologi Web Firebase Berbasis IoT." INTECOMS: Journal of Information Technology and Computer Science3.2(2020):319-327. Design, Manufacturing and Applications from Sand to Systems, Academic Press.

Claudia, Roca. “What is Telegram and why is it so special?”. 2022. [Online]. Available : https://global.thepower.education/blog/what-is-telegram-and-why-is-it-so-special. Di akses pada : 3 Juni 2024.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.