PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PENANGANAN KAWASAN KUMUH DI KOTA BOGOR (Studi Kasus Kelurahan Cibogor, Kecamatan Bogor Tengah)

AKBAR IKHSAN RAMADHAN

Abstract


Kota Bogor merupakan salah satu kota yang masih memiliki lokasi kumuh tercatat ada 511,84 Ha kawasan kumuh di kota hujan. Direktorat Jenderal Cipta Karya berinisiatif dan meresmikan pembangunan platform kolaborasi melalui Program (KOTAKU) untuk mendukung Pemerintah Daerah sebagai pelaku utama penanganan pemukiman kumuh dalam mewujudkan pemukiman layak huni, produktif dan berkelanjutan. Program KOTAKU dilakukan melalui pendekatan partisipatif dengan mempertemukan perencanaan makro (top-down) dengan perencanaan mikro (bottom-up) atau peran Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM). Berdasarkan Surat Keputusan walikota No. 653.45-282 Tahun 2019 tentang penetapan lokasi penangganan permukiman kumuh Kota Bogor, tercatat ada 61 lokasi penanganan permukiman kumuh yang tersebar di 61 kelurahan salah satunya di Kelurahan Cibogor dengan luasan kumuh 9,79 Ha. Pemilihan lokasi ini dikarenakan Kelurahan Cibogor berada di pusat Kota Bogor, yang merupakan salah satu dari 17  kawasan prioritas penanganan kawasan permukiman kumuh. Selain itu kawasan cibogor menurut kondisi eksisting dekat dengan kegiatan perekonomian khususnya pasar anyar yang menjadi pusat kegiatan perekonomian pasar tradisional di Kota Bogor yang menjadikan kawasan tersebut berpotensi meningkatkan perekonomian masyarakat di kawasan cibogor. Sebaliknya, dengan adanya pasar tradisional memungkinkan terjadinya penurunan kualitas permukiman disekitar kawasan cibogor. Tujuan penelitian ini adalah (1) Identifikasi kondisi eksisting masyarakat di Kawasan kumuh Kelurahan Cibogor (2) Identifikasi persepsi masyarakat terhadap kondisi kawasan kumuh Kelurahan Cibogor berdasarkan indikator KOTAKU serta (3) Mengetahui tingkat partisipasi masyarakat dalam penanganan kawasan kumuh di Kelurahan Cibogor. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil dari penelitian ini adalah (1) menghasilkan kondisi eksisting masyarakat di kawasan kumuh  Kelurahan Cibogor yang diukur berdasarkan variabel kondisi dan permasalahan dari beberapa faktor partisipasi serta berdasarkan indikator KOTAKU untuk mengukur upaya yang telah dilakukan masyarakat. (2) menghasilkan persepsi kondisi dan harapan masyarakat kawasan kumuh cibogor berdasarkan indikator KOTAKU (3) merumuskan tingkat partisipasi masyarakat dalam penanganan kawasan kumuh di Kelurahan Cibogor. Sehingga memunculkan beberapa solusi untuk mengembangkan partisipasi masyarakat yang ada di kawasan kumuh cibogor untuk keberhasilan program kegiatan penanganan kawasan kumuh di kelurahan cibogor.

 

Kata Kunci : Bentuk Partisipasi, Kumuh, Partisipasi Masyarakat, Program KOTAKU, Tingkat Partisipasi.


References


Angreini R. 2017. Partisipasi Masyarakat Dalam Pelaksanaan Program Gerakan Membangun Desa Sai Bumi Ruwa Jurai (Gerbang Desa Saburai). (Tesis) Program Pascasarjana Magister Ilmu Pemerintahan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Lampung.

Andriani D, Indarti K. D. dan Janthy T. H. 2019. Identifikasi Kesesuaian Rptra Sebagai Ruang Publik Terhadap Konsep Kota Layak Anak Di Kecamatan Kemayoran Jakarta Pusat. Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Perencanaan Wilayah & Kota. Vol. 1, No. 1 (2019) Hal 3.

Anonim, 2011. Peran serta masyarakat dalam perencanaan. http://michikohanamori-cyl3m.blogspot.com/2011/04/peran- sertamasyarakat-di-dalam.html

Di akses pada : 17 Oktober 2020 - 14.00 WIB

Azzis, J. M. R, 2020. Analisis Kesiapan Komitmen Sistem Informasi dan Aset Tetap di BPKAD Kota Bogor. Universitas Ibnu Khaldun, Bogor.

[BAPPEDA] Badan Perencanaan Pembangunan Daerah 2016. Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Bogor 2011-2031. Bogor : Badan Perencanaan Pembangunan Daerah.

[BPS Kota Bogor ] Badan Pusat Statistik Kota Bogor. Kota Bogor Dalam Angka Tahun 2015. Bogor : Badan Pusat Statistik Kota Bogor.

[BPS Kota Bogor ] Badan Pusat Statistik Kota Bogor. Kota Bogor Dalam Angka Tahun 2016. Bogor : Badan Pusat Statistik Kota Bogor.

[BPS Kota Bogor ] Badan Pusat Statistik Kota Bogor. Kota Bogor Dalam Angka Tahun 2017. Bogor : Badan Pusat Statistik Kota Bogor.

[BPS Kota Bogor ] Badan Pusat Statistik Kota Bogor. Kota Bogor Dalam Angka Tahun 2018. Bogor : Badan Pusat Statistik Kota Bogor.

[BPS Kota Bogor ] Badan Pusat Statistik Kota Bogor. Kota Bogor Dalam Angka Tahun 2019. Bogor : Badan Pusat Statistik Kota Bogor.

Dinas Perumahan Permukiman (PERUMKIN) Kota Bogor 2019 Laporan Penyusunan Memorandum Program RP2KPKP Kota Bogor Tahun 2019. : Kota Bogor.

Dwiningrum A. I. S, 2011. Desentralisasi dan Partisipasi Masyarakat dalam Pendidikan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Habibah, N. N. 2018. Penataan Kawasan Permukiman Kumuh di Kampung Sindangkarsa Kelurahan Sukamaju Baru Kota Depok. Universitas Pakuan, Bogor.

Isbandi A, 2007. Perencanaan Partisipatoris Berbasis Aset Komunitas: Dari Pemikiran Menuju Penerapan. Depok: FISIP UI Press.

Kusnaeni I. S. 2014. Hubungan Partisipasi Masyarakat dengan Pembangunan Politik di Desa Rancajawat Kecamatan Tukdana Kabupaten Indramayu. Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.

Kurniawan S, Janthy T. H. Dan M. Yogie S. 2020. Kesiapan Masyarakat Terhadap Pelaksanaan Program Cap (Community Action Plan) Di Kawasan Manggarai Jakarta Selatan. Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Perencanaan Wilayah & Kota. Vol. 1, No. 1 (2020) Hal 3.

Kelurahan Cibogor. Data Baseline Kelurahan Cibogor Tahun 2015 – 2019

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Direktorat Jendral Cipta Karya tentang Program KOTAKU Petunjuk Pelaksanaan Program Kotaku Tingkat Kelurahan / Desa/Kota. : Jakarta.

Makhmudi, D. P. & Muktiali, M. (2018). Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan Prasarana Lingkungan pada Program Penataan Lingkungan Permukiman Berbasis Komunitas (PLPBK) di Kelurahan Tambakrejo, Kota Semarang. Jurnal Pengembangan Kota. Vol 6 (2) : 108-117. DOI: 10.14710/jpk.6.2.108-117.

Melis, Muthalib Azis Abd. dan Apoda 2016. Analisis Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan Desa (Studi di Desa Wawolesea Kecamatan Lasolo Kabupaten Konawe Utara). Jurnal Ekonomi Vol. 1 (1), April 2016 Hal 101.

Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Nomor 2 Tahun 2016 tentang Peningkatan Kualitas Terhadap Perumahan Kumuh dan Permukiman Kumuh. : Jakarta.

[Perda Kota Bogor] Peraturan Daerah Kota Bogor Nomor 8 Tahun 2011 Tentang RTRW Kota Bogor Tahun 2011-2031.

Rahman, A. 2016 Pendekatan partisipatif. Bogor : Institut Pertanian Bogor. Https://www.researchgate.net/publication/299980366_pendekatan_p artisipatif_dalam_pengembangan_komunitas

Di akses pada : 17 Oktober 2020 – 15.00 WIB

Sacafirmansyah, 2009. Pengertian dan Prinsip Partisipasi Masyarakat.

http://sacafirmansyah.wordpress.com/2009/06/05/part isipasi-masyarakat/

Diakses pada : 16 Agustus 2020 – 13.00 WIB

Sugiyah, 2010. Partisipasi Komite Sekolah dalam Penyelenggaraan Rintisan. Sekolah, Jakarta, Algifari.

Surat Keputusan Walikota Bogor No. 653.45-282 Tahun 2019Tentang Penetapan Lokasi Perumahan Kumuh dan Permukiman Kumuh Perkotaan di Kota Bogor.

Surotinojo I, 2009. Partisipasi Masyarakat Dalam Program Sanitasi Oleh Masyarakat (Sanimas) Di Desa Bajo Kecamatan Tilamuta Kabupaten Boalemo, Gorontalo. (Tesis). Program Pascasarjana Magister Teknik Pembangunan Wilayah Dan Kota Universitas Diponegoro Semarang.

Sugiyono, 2012. Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfa Beta.

Surtiani, Eny E, 2006. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Terciptanya Kawasan Permukiman Kumuh di Kawasan Pusat Kota Studi Kasus, Kawasan Pancuran, Salatiga. (Tesis) Program Pasca Sarjana Magister Teknik Pembangunan Wilayah Dan Kota Universitas Diponegoro.

Tilaar. H. A. R. 2009. Kekuasaan Dan Pendidikan: Kajian Manajemen Pendidikan Nasional Dalam Pusara Kekasaan. Jakarta: Rineka Cipta.

[UU RI] Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman. : Jakarta.

Wildan S. B, 2016. Pengembangan Kawasan Wisata Alam Berbasis Partisipasi Masyarakat Di Kecamatan Panceng Kabupaten Gresik.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.