PERENCANAAN PERKERASAN KAKU JALAN KABUPATEN BOGOR Studi Kasus : (Ruas Jalan Semplak–Salabenda (STA. 0+000 - STA. 2+850))

Abstract

Transportasi menjadi salah satu sarana penunjang dalam pembangunan suatu daerah khususnya daerah Kabupaten Bogor yang sedang berkembang dslsm bidang isdustri dan pertanian/perkebunan, dalam hal ini sarana dan prasarana transportasi adalah salah satu faktor yang sangat menunjang. Untuk itu diperlukan pemerataan pembangunan jaringan jalan yang memadai agar mampu memberikan pelayanan yang optimal sesuai dengan kapasitas jalan  yang  diperlukan., adapun maksud dari penelitian untuk merencanakan ulang hasil perhitungan perkerasan kaku yang aman dan memadai bagi pengguna jalan ruas jalan Semplak-Salabenda ( STA 0+000 – STA 2+850), dan tujuan agar dapat memberikan perkerasan kaku (rigid pavement) yang baik bagi pengguna jalan  ruas jalan Semplak - Salabenda  (STA. 0+000 - STA. 2+850). Dengan cara pengambilan data LHR (Lalu Lintas Harian Rata-Rata) yang dilakukan pada jam sibuk. Kesimpulan dari perhitungan yaitu tebal plat 200mm (20cm) dengan total fatigue  sebesar 1,56 (< 100). Perhitungan sudah cukup maka tebal plat 20cm cukup dan dapat digunakan. Untuk penulangan arah melintang diperoleh diameter D16 dengan jarak 600 mm dan penulangan dowel digunakan ukuran diameter D25 dengan jarak 300mm.

   Kata kunci : LHR, Penulangan Dowel, T-bar,Perkerasan kaku