ANALISIS TINGKAT PELAYANAN STASIUN KERETA API BANDUNG (STUDI KASUS : STASIUN KERETA API HALL, KOTA BANDUNG)
Abstract
Stasiun Kereta Api Besar Tipe A memiliki perlengkapan atau fasilitas yang lebih banyak untuk menunjang kenyamanan dan keamanan pengguna jasa daripada stasiun dengan kategori stasiun kecil atau sedang. Tujuan dari penelitian ini, menganalisis tingkat pelayanan Stasiun KA Bandung berdasarkan pada Standar Pelayanan Minimum (SPM) sesuai dengan peraturan pemerintah yang berlaku dan juga mengenai penyesuaian beberapa fasilitas seiring meningkatnya jumlah pengguna jasa kereta api beberapa tahun ke depan. Digunakan metode yaitu survei pengamatan secara langsung untuk kemudian dibandingkan dengan PM No. 63 Tahun 2019, kuesioner kepada pengguna jasa tentang pelayanan, perhitungan Service Quality dan memperkirakan pertumbuhan jumlah penumpang kemudian disesuaikan dengan kebutuhan beberapa fasilitas. Stasiun ini memenuhi 89,40 % jenis atribut pelayanan yang diatur berdasarkan peraturan yang berlaku. Nilai rangking pelayanan 5 terendah yaitu pertanyaan no.12,18,25,24 dan 19 hal ini harus menjadi bahan evaluasi bagi pihak stasiun agar tingkat pelayanan dengan bobot rangking terendah dapat diperbaiki sesuai peraturan pemerintah yang berlaku. Peningkatan perkiraan jumlah penumpang (forecasting) akan mempengaruhi kinerja pelayanan parkiran, loket tiket, ruang tunggu dan peron.
Kata kunci : Kinerja SPM, Service Quality, Forecasting.
ABSTRACT
Type A Large Railway Stations have more equipment or facilities to support the comfort and safety of service users than stations with the category of small or medium stations. The purpose of this study is to analyze the service level of Bandung Train Station based on the Minimum Service Standard (SPM) in accordance with applicable government regulations and also regarding the adjustment of several facilities in line with the increasing number of train service users in the next few years. The method is used as a direct observation survey to then be compared with PM No. 63 of 2019, questionnaires to service users about services, service quality calculations and estimating the growth in the number of passengers then adjusted to the needs of several facilities. The station meets 89.40% of the service attribute types regulated under applicable regulations. The lowest 5 service ranking values, namely questions no. 12,18,25,24 and 19, must be an evaluation material for the station so that the service level with the lowest ranking weight can be improved in accordance with applicable government regulations. The increase in the estimated number of passengers (forecasting) will affect the performance of parking services, ticket counters, waiting rooms and platforms.
Keywords : SPM Performance, Service Quality, Forecasting
Full Text:
PDFReferences
Chairi, Maiyozzi dkk. 2018. Evaluasi Kinerja Pelayanan Stasiun Kereta Api, Simpang Haru, Kota Padang. Civil Engineering Colaboration 1 (1):45-66.
Departemen Perhubungan. 2011. Peraturan Pemerintah No. 33 Tahun 2011: Jenis, Kelas, dan Kegiatan Di Stasiun Kereta Api. Jakarta: Departemen Perhubungan Direktorat.
Direktorat Jenderal Perhubungan Darat. 1998. Pedoman Perencanaan dan Pengoperasian Fasilitas Parkir. Jakarta: Departemen PerhubunganDarat.
Fauzi, Moch. Rizki. 2016. Evaluasi Kinerja Pelayanan Stasiun Kereta Api Probolinggo [skripsi]. Jember (ID): Universitas Jember
Herlina, Vivi. 2019. Panduan Praktis Mengolah Data Kuesioner Menggunakan SPSS. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo Gramedia.
https://travel.detik.com/travel-news/d-5187838/wajah-baru-stasiun-bandungdengan-skybridge-yang-instagrammable
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia. 2019. Standar Pelayanan Minimum Angkutan Orang Dengan Kereta Api Nomor : 63 Tahun 2019. Jakarta: Peraturan Pemerintah Republik Indonesia.
PT. Kereta Api Indonesia (Persero). 2012. Pedoman Standarisasi Stasiun Kereta Api Indonesia. Bandung : PT. Kereta Api Indonesia (Persero)
Peraturan Menteri Perhubungan. 2011. PM No. 29 Tahun 2011 Tentang Persyaratan Teknis Bangunan Stasiun Kereta Api. Jakarta: Peraturan Menteri Perhubungan. 81 10. Priyanto. (2010). Teknik Mudah dan Cepat Melakukan Analisis Data Penelitian Dengan SPSS. Yogyakarta: Gava Media.
Pengenalan materi service scape dan penerapannya https://media.neliti.com/media/publications/167288-ID-pengenalan-teoriservicescape-dan-penera.pdf
Stasiun Hall Bandung https://id.wikipedia.org/wiki/Stasiun_Bandung
Syaiful. 2018. Analisis Kapasitas Parkir di Sekitar Stasiun . MediaTeknik Sipil 16(1):52-59.
Tjiptono, Fandy. 1997. Prinsip-prinsip Total Quality Service. Yogyakarta: Andi.
Tjiptono, Fandy dan Gregorius Chandra. 2005. Service, Quality &Satisfaction. Yogyakarta : Andi. 16. Undang-Undangan Republik Indonesia. 2007. UU No. 23 Tahun 2007 Tentang Perkeretaapian.Jakarta:Undang-Undangan RepublikIndonesia.
Refbacks
- There are currently no refbacks.