PENGARUH PENDAPATAN RUPIAH MURNI (RM) DAN PENDAPATAN NEGARA BUKAN PAJAK (PNBP) TERHADAP ALOKASI BELANJA MODAL PADA BALAI BESAR INDUSTRI AGRO TAHUN 2010-2017

Ricky Binsar Jaya, Arief Tri Hardiyanto, Retno Martanti Endah Lestari

Abstract


Paket undang-undang bidang keuangan merupakan paket reformasi yang signifikan di bidang
keuangan negara yang dialami sejak kemerdekaan. Salah satu dari reformasi yang paling terlihat adalah
pergeseran dari penganggaran tradisional menjadi penganggaran berbasis kinerja. Dengan basis kinerja ini,
mulai dirintis arah yang jelas bagi penggunaan anggaran dana pemerintah, berpindah dari sekedar membiayai
masukan (inputs) menjadi pembayaran terhadap apa yang dihasilkan (outputs). Prinsip yang tertuang dalam
undang-undang tersebut menjadi dasar instansi pemerintah untuk menerapkan pengelolaan keuangan BLU
(Badan Layanan Umum). BLU diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam pembaharuan manajemen
keuangan sektor publik, demi meningkatkan pelayanan pemerintah kepada masyarakat. Selanjutnya guna
mendukung kinerja yang produktivitas, efesiensi, dan efektivitas maka dibutuhkan sarana dan prasarana yang
mendukung, sehingga saat ini diperlukan pengeluaran yang lebih besar kepada kebutuhan tersebut. Belanja
yang ditujukan untuk peningkatan sarana dan prasarana yang hasilnya dapat digunakan langsung oleh
masyarakat adalah belanja modal. Maka dari itu, Rupiah Murni dan PNBP sebagai sumber alokasi belanja
modal harus memaksimalkan penggunaan anggarannya agar tujuan peningkatan sarana dan prasarana dapat
terealisasi ditengah keterbatasan pendapatan anggaran setiap tahunnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengetahui pengaruh Pendapatan Rupiah Murni (RM) dan Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP)
terhadap Alokasi Belanja Modal pada Balai Besar Industri Agro Tahun 2010-2017 baik secara parsial
ataupun simultan.
Penelitian ini mengenai pengaruh Rupiah Murni dan Pendapatan Negara Bukan Pajak terhadap
Belanja Modal, yang dilakukan pada Balai Besar Industri Agro, dengan jenis data yang diteliti ialah data
kuantitatif yang bersumber dari data sekunder dengan menggunakan teknik sampling jenuh. Uji analisis dan
regresi menggunakan aplikasi SPSS.
Hasil Penelitian mengungkapkan fakta bahwa secara parsial Pendapatan Rupiah Murni (RM) tidak
berpengaruh terhadap Alokasi Belanja Modal sedangkan Pendapatan Negara Bukan Pajak berpengaruh
positif terhadap Alokasi Belanja Modal. Secara simultan, Pendapatan Rupiah Murni (RM) dan Pendapatan
Negara Bukan Pajak (PNBP) berpengaruh positif terhadap Alokasi Belanja Modal.
Saran dari penelitian ini adalah dengan adanya dana alokasi dari Rupiah Murni dan PNBP, dapat
membantu pemerintah khususnya BBIA untuk mempromosikan peningkatan layanan publik melalui
fleksibilitas pengelolaan keuangan BLU yang dikelola secara profesional dalam menonjolkan produktifitas,
efesiensi dan efektivitas.


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.