PENERAPAN METODE PENYUSUTAN ASET TETAP BERWUJUD DALAM PENGHEMATAN PAJAK PENGHASILAN PADA PT MAYORA INDAH Tbk. DAN ENTITAS ANAK

Abstract

Perencanaan pajak merupakan upaya untuk meminimalkan pengenaan pajak terhadap
laba perusahaan, dapat dilakukan dengan memilih metode penyusutan yang tepat. Penelitian ini
dilakukan untuk mengetahui perbandingan perhitungan penyusutan aktiva tetap PT Mayora
Indah Tbk dan Entitas Anak jika menggunakan metode penyusutan garis lurus atau saldo
menurun dengan mempertimbangkan nilai waktu uang sekarang (present value). Dengan
perencanaan pajak (tax planning), diharapkan perusahaan akan merencanakan pengefisiensian
biaya agar dapat menghemat pajak yang terutang. Perencanaan pajak juga menghindarkan
perusahaan dari sanksi-sanksi pajak yang disebabkan karena kesalahan pelaksanaan kewajiban.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan metode penyusutan aset tetap
berwujud dalam penghematan pajak penghasilan, serta mengetahui metode penyusutan yang
tepat diterapkan pada PT Mayora Indah Tbk dan Entitas Anak. Jenis penelitian yang digunakan
adalah deskriptif eksploratif. Metode penelitian yang digunakan adalah dengan menggunakan
studi kasus dengan unit analisis berupa organization yaitu divisi organisasi pada PT Mayora
Indah Tbk dan Entitas Anak melalui Bursa Efek Indonesia (BEI). Teknik penelitian yang
digunakan adalah Teknik Sekunder. Metode analisis yang digunakan adalah statistik kualitatif
dan kuantitatif. Dari perbandingan present value antara metode garis lurus dan saldo menurun
yang dilakukan selama tiga tahun dari tahun 2014 sampai dengan tahun 2016, dengan tarif pajak
25% di tahun 2014 menghasilkan penghematan pajak sebesar Rp 120,997,314,125 untuk tahun
2015 menghasilkan penghematan pajak sebesar Rp 140,035,509,141 dan untuk tahun 2016
menghasilkan penghematan pajak sebesar Rp 153,119,954,260. Dari perhitungan dan
pembahasan diatas dapat dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode penyusutan aset tetap
berwujud memberikan kontribusi yang besar dalam upaya penghematan Pajak Penghasilan, oleh
karena itu sangatlah penting setiap manajemen perusahaan menentukan penggunaan metode
yang akan diterapkan dan harus sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang berlaku serta taat azas.