Pengaruh Mekanisme Corporate Governance dan Manajemen Laba Terhadap Kinerja Keuangan Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2014 - 2018
Abstract
Tata kelola perusahaan sangat erat hubungannya dengan bagaimana pengelolaan usaha perusahaan. Tata kelola perusahaan yang efektif dapat menjadi modal untuk meraih dan menjaga kepercayaan stakeholder. Manajemen laba dilakukan oleh manajer pada faktor-faktor fundamental perusahaan, yaitu dengan intervensi pada penyusunan laporan keuangan berdasarkan akuntansi akrual. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh mekanisme corporate governance terhadap kinerja keuangan perusahaan, pengaruh manajemen laba terhadap kinerja keuangan perusahaan dan pengaruh mekanisme corporate governance dan manajemen laba terhadap kinerja keuangan perusahaan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2014-2018. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui pengaruh dewan komisaris terhadap kinerja keuangan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2014-2018. (2) mengetahui pengaruh komite audit terhadap kinerja keuangan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Iindonesia periode 2014-2018. (3) mengetahui pengaruh kualitas audit terhadap kinerja keuangan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2014-2018. (4) mengetahui pengaruh manajemen laba terhadap kinerja keuangan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2014-2018. (5) mengetahui mekanisme corporate governance dan manajemen laba secara bersama-sama terhadap kinerja keuangan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2014-2018. Penelitian ini dilakukan pada perusahaan Perusahaan Manufaktur yang terdaftar Di Bursa Efek Indonesia tahun 2014-2018. Sampel yang digunakan sebanyak 30 perusahaan dari 140 populasi perusahaan yang masuk sebagai kriteria. Sampel dipilih menggunakan metode purposive sampling. Penelitian ini juga menggunakan deskriptif verifikasi dengan data sekunder (secondary data). Variabel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari variabel independen Corporate Governance dan Manajemen Laba serta variabel dependen Kinerja Keuangan. Metode yang digunakan adalah metode kuantitatif, pengujian dalam penelitian ini menggunakan alat uji SPSS versi 23 dengan metode analisis statistik yaitu analisis regresi linear berganda melalui uji asumsi klasik, koefisien determinasi (R2 ), uji t, dan uji F. Hasil penelitian menunjukkan (1) bahwa dewan komisaris secara parsial tidak berpengaruh terhadap kinerja keuangan, (2) komite audit secara parsial berpengaruh terhadap kinerja keuangan, 3) kualitas audit secara parsial berpengaruh terhadap kinerja keuangan, (4) manajemen laba secara parsial berpengaruh terhadap kinerja keuangan, (5) dewan komisaris, komite audit, kualitas audit dan manajemen laba yang dimasukan dalam model regresi linear berganda berpengaruh terhadap kinerja keuangan
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.