ANALISIS FINANCIAL DISTRESS DI MASA PANDEMIC COVID-19 DENGAN MENGGUNAKAN MODEL ALTMAN (Z-SCORE) PADA PERUSAHAAN SUBSEKTOR RETAILING YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2017-2021

Lisna Rosmulyani, Ketut Sunarta, Abdul Kohar, Yossie Yuliasanti

Abstract


Financial Distress merupakan kondisi menurunnya kinerja keuangan suatu perusahaan dengan berbagai indikasi, seperti penurunan volume penjualan, mengalami kerugian dan tidak mampu melunasi kewajiban lancar yang dimiliki. Adanya penyebaran wabah Pandemic Covid-19 dapat menyebabkan potensi kebangkrutan yang tinggi di berbagai subsektor perusahaan. Oleh karena itu, perlu dilakukannya analisis financial distress untuk menilai indikasi kebangkutan di suatu perusahaan. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Model Altman Z-Score 1995 (Modifikasi) dengan 4 rasio keuangan. Hasil analisis financial distress dengan menggunakan model Altman Z-Score 1995 pada 6 sampel perusahaan subsektor retailing memprediksi bahwa pada tahun 2017-2018 3 dari 6 perusahaan berada di kategori distress area, 1 perusahaan berada di grey area dan 2 perusahaan lainnya berada di non distress area (Safe). Pada tahun 2019, terdapat 3 perusahaan berada di distress area dan 3 perusahaan lainnya berada di non distress area (Safe). Sementara itu, pada tahun 2020-2021 menyatakan bahwa 4 dari 6 perusahaan berada di distress area dan 2 perusahaan lainnya berada di non distress area (Safe).


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.