PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMPARAFRASAKAN TEKS CERITA ULANG PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 PARUNGKUDA SUKABUMI

Maya Utami

Abstract


ABSTRAK

      Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan model Problem Based Learning (PBL) dalam meningkatkan keterampilan memparafrasakan teks cerita ulang pada siswa kelas XI SMA Negeri 1 Parungkuda Sukabumi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu tes, angket, dan observasi. Populasi dalam penelitian ini adalah kelas XI IPA 1 sebagai kelas eksperimen dan kelas XI IPA 3 sebagai kelas kontrol dengan teknik cluster random sampling. Hipotesis pertama yaitu Penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dapat meningkatkan keterampilan memparafrasakan teks cerita ulang pada siswa kelas XI SMAN 1 Parungkuda Sukabumi dapat diterima kebenarannya. Hal tersebut dapat dibuktikan dengan diperoleh data hasil prates kelas eksperimen dengan diperoleh nilai rata-rata yaitu 59,08 berada pada tingkat penguasaan kurang mampu. Untuk rata-rata nilai postes kelas eksperimen, yaitu 90,82 berada pada tingkat penguasaan sangat mampu setelah menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL). Hasil penelitian berdasarkan perhitungan perbandingan mean dengan menggunakan rumus t-tes, diperoleh harga thitung = 2,93 dan db = 60 dengan ttabel taraf signifikansi 1% sebesar 2,39 serta ttabel taraf signifikansi 5% sebesar 1,67 dan apabila dituliskan menjadi 1,67<2,93>2,39. Dengan demikian t0 (thitung) lebih besar dibandingkan dengan tt (ttabel). jadi, hasil tersebut menunjukkan bahwa penggunaan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dapat meningkatkan keterampilan memparafrasakan teks cerita ulang pada siswa kelas XI SMA Negeri 1 Parungkuda. Hipotesis kedua yaitu  Terdapat berbagai kendala penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dalam meningkatkan keterampilan memparafrasakan teks cerita ulang. Dapat diterima kebenarannya karena  proses dalam model Problem Based Learning (PBL)  dapat menarik minat siswa kelas XI SMA Negeri 1 Parungkuda Sukabumi.  Minat siswa tersebut  dibuktikan dengan adanya hasil analisis angket yang menyatakan sebanyak 27 siswa atau 87% dapat dikatakan hampir seluruhnya siswa mengalami kendala dalam memparafrasakan teks cerita ulang. Sedangkan  4 siswa  atau 13% siswa mengalami kendala dalam memparafrasakan teks cerita ulang. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat kendala yang dialami siswa kelas XI SMA Negeri 1 Parungkuda Sukabumi dalam meningkatkan keterampilan memparafrasakan teks cerita ulang.

Kata Kunci: Keterampilan memparafrasakan teks cerita ulang, model Problem Based Learning (PBL)


Refbacks

  • There are currently no refbacks.