PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL DAN RISIKO SISTEMATIS TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN SUB SEKTOR TOURISM, RESTAURANT AND HOTEL YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2015-2018

Abstract

Diumumkan oleh WTTC (The World Travel & Tourism Council) bahwa Indonesia merupakan negara

dengan pertumbuhan pariwisata tertinggi nomor sembilan di dunia, bahkan Indeks Daya Saing Pariwisata
Indonesia menurut World Economy Forum (WEF) juga menunjukkan perkembangan menggembirakan. Namun
berdasarkan IDX Indices Highlights data sektoral pariwisata, restoran dan hotel (trade) memiliki harga saham
terendah jika dibandingkan sektor lainnya, hal tersebut tidak sejalan dengan pernyataan bahwa harga saham
adalah cerminan dari kinerja perusahaan atas performa sector pariwisata restoran dan hotel di Indonesia yang
terus meningkat. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur pengaruh faktor fundamental yaitu pendekatan analisis
harga saham menitikberatkan pada kinerja perusahaan yang tercermin dari rasio keuangan seperti Price to
Earning Ratio (PER), Price to Book Value (PBV), Return on Equity (ROE), Earning Per Share (EPS), Debt to
Equity Ratio (DER), Dividend Yield (DY), dan mengukur kepekaan suatu saham dan pasarnya yang tercermin
dari Risiko Sistematik. Penelitian ini menggunakan data kuantitatif dengan metode Purposive Sampling. Metode
analisis yang digunakan yaitu analisis regresi data panel, Uji Asumsi Klasik, UJi t dan Uji F menggunakan
aplikasi EViews 8. Hasil penelitian menunjukkan secara parsial PER, PBV, EPS DER berpengaruh secara
signifikan terhadap harga saham. Sedangkan ROE, DY dan Risiko Sistematik tidak berpengaruh terhadap harga
saham. Secara simultan faktor fundamental dan risiko sistematik berpengaruh terhadap harga saham.