HUBUNGAN ROTASI KERJA DENGAN PRODUKTIVITAS KERJA PEGAWAI BAGIAN OPERASIONAL PADA PT. ANTAM UNIT BISNIS PERTAMBANGAN EMAS PONGKOR

Abstract

Egi Rianda. NPM 021114291. Hubungan Rotasi Kerja Dengan Produktivitas Kerja Pegawai Bagian Operasional Pada PT. Antam Unit Bisnis Pertambangan Emas Pongkor. Program Studi Manajemen. Konsentrasi Manajemen Sumber Daya Manusia. Fakultas Ekonomi Universitas Pakuan. Dibawah bimbingan ketua komisi pembimbing Indra Jaya dan Anggota komisi pembimbing Angka Priatna. Untuk menuju pada pengelolaan sumber daya manusia yang baik, maka perusahaan harus memperhatikan hal-hal yang mempengaruhinya diantaranya adanya pelaksanaan rotasi kerja yang baik merupakan hal yang sangat penting untuk diperhatikan, karena diharapkan dari pelaksanaan rotasi kerja tersebut dapat mengurangi kemonotonan dalam bekerja, kebosanan kerja, mempersiapkan manajemen kerja yang lebih baik, meningkatkan komunikasi sosial dan meningkatkan kemampuan keterampilan dalam bekerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan rotasi kerja dengan produktivitas kerja pegawai bagian operasional pada PT. Antam Unit Bisnis Pertambangan Emas Pongkor yang beralamat di Desa Bantar Karet kecamatan Nanggung Kabupaten Bogor Jawa Barat. Penelitian ini menggunakan data primer dan sekunder, dengan menggunakan metode kuesioner, wawancara, dan observasi. Kuesioner yang disebarkan kepada 84 orang responden yaitu pegawai bagian operasional pada PT. Antam Unit Bisnis Pertambangan Emas Pongkor. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis koefisien rank spearman, analisis koefisien determinasi, dan uji hipotesis koefisien korelasi. Hasil analisis rank spearman diperoleh r = 0,320, artinya hubungan rotasi kerja dengan produktivitas kerja pegawai bagian operasional pada PT. Antam Unit Bisnis Pertambangan Emas Pongkor memiliki tingkat hubungan yang rendah. Untuk analisis koefisien determinasi diperoleh KD = 10,24% hasil analisis tersebut menunjukan bahwa kontribusi hubungan rotasi kerja dengan produktivitas kerja pegawai 10,24% sedangkan sisanya 89,76% oleh variabel lain yang tidak diteliti. Sedangkan uji hipotesis korelasi diperoleh thitung > ttabel (3,058 > 1,663) maka Ho di tolak Ha diterima. Maka, dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang positif antara rotasi kerja dengan produktivitas kerja. Dengan kata lain, terdapat hubungan nyata antara rotasi kerja dengan produktivitas kerja pegawai bagian operasional pada PT. Antam Unit Bisnis Pertambangan Emas Pongkor. Maka hendaknya perusahaan dapat meningkatkan rotasi kerjauntuk mendorong produktivitas kerja pegawai menjadi lebih baik dan tercapainya tujuan perusahaan.