MOTIVASI ORGANISASI DENGAN KINERJA KARYAWAN PADA HOTEL LYNT JAKARTA

Abstract

Kinerja suatu organisasi tergantung pada kerja karyawannya. Namun, atasan dapat berperan dalam merencanakan, melaksanakan dan mengendalikan suatu perusahaan. Hal ini, atasan harus mempunyai peran yang penting dalam usahanya untuk memotivasi dan mengelola karyawannya. Pada dasarnya karyawan yang memiliki kemampuan dalam bekerja disuatu bidang tertentu dapat dijadikan tombak untuk memudahkan dalam pencapaian tujuan organisasi. Jika tujuan organisasi tercapai karena adanya kemampuan karyawan tersebut, maka dia merupakan karyawan yang berprestasi. Penelitian ini mengenai hubungan motivasi dengan kinerja karyawan pada HoteLynt Jakarta dengan jenis penelitian kuantitatif korelasional menggunakan data primer dan data sekunder, dengan metode wawancara, observasi dan kuesioner yang dibagikan kepada 56 responden. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis korelasi product moment, analisis koefisien determinasi, dan uji hipotesis korelasi diolah dengan menggunakan program SPSS 22. Hasil analisis koefisien korelasi Pearson Product Moment diperoleh r = 0,436. Artinya, motivasi dengan kinerja karyawan pada Hotel Lynt Jakarta, mempunyai hubungan yang sedang. Hasil analisis koefisien determinasi diperoleh KD = 19,1%. Artinya, budaya organisasi dapat mempengaruhi kinerja karyawan sebesar 19,1%, dan hasil uji hipotesis korelasi diperoleh thitung (3,955) > ttabel (1,674) maka Ho ditolak dan Ha diterima, artinya terdapat hubungan yang nyata antara motivasi dengan kinerja karyawan.