ANALISIS STRATEGI PEMASARAN DALAM UPAYA MENINGKATKAN PENJUALAN LAPIS BOGOR SANGKURIANG PADA PT AGRINESIA RAYA BOGOR JAWA BARAT
Abstract
PT. Agrinesia Raya merupakan perusahaan yang memproduksi brownies dan bolu lapis sebagai oleh-oleh khas Bogor. Perusahaan ini menggunakan tepung talas sebagai bahan baku utama dalam produknya. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis keunggulan strategi bersaing PT. Agrinesia Raya. Data yang digunakan bersifat kualitatif yang merupakan data primer dan sekunder. teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan observasi langsung ke perusahaan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah matriks EFE dan IFE,SPACE,SWOT,BCG,PLC dan analisis STP,4P. Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan pada perusahaan “LBS”, maka diperoleh beberapa kesimpulan yaitu Hasil analisis lingkungan eksternal “LBS” diperoleh bahwa faktor strategis yang merupakan peluang terbesar dan paling berpengaruh bagi “LBS” yaitu Kota Bogor sebagai daerah tujuan wisata dan juga wilayah transit dan juga peningkatan sektor ekonomi kota bogor. Sedangkan faktor eksternal yang menjadi ancaman utama yang dapat dihindari oleh “LBS” yaitu munculnya kompetitor-kompetitor baru. Hasil analisis lingkungan internal “LBS” diperoleh bahwa faktor strategis internal yang menjadi kekuatan bagi “LBS” yaitu lokasi perusahaan yang strategis dan harga yang lebih rendah. Sedangkan faktor strategis internal yang menjadi kelemahan terbesar dari “LBS” yaitu lahan outlet yang masih berstatus sewa. Hasil analisis pada matriks space yaitu , stategi pemasaran pada perusahaan terbilang agresif. Berdasarkan matriks SWOT ,strategi SO yaitu menjalin kerja sama dengan biro-biro perjalanan wisata yang ada di kota bogor, mengoptimalkan saluran distribusi yang ada dalam penyampaian produk dari produsen ke konsumen. Strategi WO yaitu meningkatkan jumlah peralatan untuk meningkatkan kapasitas produksi, mengoptimalkan situs website untuk kegiatan promosi, membuka outlet baru di daerah lain kota bogor. Strategi ST yaitu meningkatkan mutu produk dan pelayanan, mengembangkan produk baru pada pasar konsumen yang sudah ada. Strategi WT yaitu meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Berdasarkan matriks BCG PT. Agrinesia Raya berada pada kolom star artinya PT. Agrinesia Raya merupakan market leader dibandingkan dengan kompetitor lainnya. Berdasarkan Product Life Cycle ,daur hidup produk Lapis bogor sangkuriang berada pada posisi growth karenya perusahaan selalu mengalami peningkatan penjualan setiap tahunnya. Berdasarkan hasil segmentting yaitu perusahaan menentukan dua segmen yaitu kelas menengah bawah dan atas. Hasil targeting adalah perusahaan berfokus pada remaja dewasa dan para wisatawan yang berkunjung ke bogor. Hasil positioning adalah posisi perusahaan adalah sebagai perusahaan bakery yang menyediakan oleh-oleh khas kota Bogor.
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.