ANALISIS KARAKTERISTIK ARUS DAN TEGANGAN (I-V) PANEL SURYA BERDASARKAN SUHU DAN INTENSITAS CAHAYA
Abstract
Indonesia sangat bergantung erat pada sumber energi tak terbarukan atau energi fosil. Energi fosil yang dimanfaatkan seperti batubara 37,15%, minyak bumi 33,58%, dan gas bumi 20,13%. Keadaan seperti ini membuat Indonesia harus mengembangkan sumber energi terbarukan khususnya energi matahari. Kinerja dari panel surya dipengaruhi oleh intensitas cahaya dan suhu. Karena intensitas cahaya dan suhu yang berubah setiap waktu sehingga berpengaruh kepada kinerja panel surya. Dalam tugas akhir ini menggunakan panel surya tipe monokristalin 100 wp yang diukur dari 09.00 WIB sampai 16.00 WIB selama 5 hari. Metode penelitian yang dilakukan yaitu dengan cara mengukur suhu, intensitas cahaya, dan output panel surya secara bersamaan sehingga diperoleh hasil. Dari hasil pengukuran diperoleh VOC tertinggi sebesar 21,7 volt dengan suhu permukaan sebesar 43,8°C dan ISC tertinggi sebesar 5,74 A dengan intensitas cahaya sebesar 142.261 lux. Untuk tingkat efisiensi tertinggi diperoleh sebesar 14,77% pada saat suhu permukaan sebesar 43,8°C. Kenaikan suhu permukaan membuat VOC menurun dan sebaliknya, kenaikan intensitas cahaya membuat ISC meningkat dan sebaliknya, sedangkan tingkat efisiensi dipengaruhi oleh suhu permukaan. Semakin tinggi suhu permukaan maka akan semakin rendah tingkat efisiensi yang dihasilkan.
Kata Kunci : Panel Surya, Karakteristik I-V, Intensitas Cahaya, Suhu.
Full Text:
PDFReferences
DAFTAR PUSTAKA
Makkulau. (2020). “Karakteristik Temperatur Pada Permukaan Sel Surya Polycrystalline Terhadap Efektifitas Daya Keluaran Pembangkit Listrik Tenaga Surya”. 10 (2), 69-78.
AR Rois. Dkk. (2014). “Analisa Performansi dan Monitoring Solar Photovoltaic System (SPS) Pada Pembangkit Listrik Tenaga Surya Di Tuban Jawa Timur”. Jurnal Teknik Pomits. 1–8.
D. Notosudjono dan F. Adzikri. (2018). "Teknologi Energi Terbarukan." Bogor: Unpak Press.
D. Suryana dan M. M. Ali. (2016). “Pengaruh Temperatur / Suhu Terhadap Tegangan Yang Dihasilkan Panel Surya Jenis Monokristalin (Studi Kasus: Baristand Industri Surabaya)”. Jurnal Teknologi Proses dan Inovasi Industri. 2 (1), 49–52.
E. Saputra Dkk. (2021). “Peningkatan Performa Panel Surya Dengan Sistem Pendingin Untuk Mereduksi Panas Permukaan”. Jurnal Media Mesin. 23 (1), 29–35.
H. D. Purwoto. (2018). “Efisiensi Penggunaan Panel Surya Sebagai Sumber Energi Alternatif”. Jurnal Teknik Elektro. 8 (1). Kurniadi dan N. Naibaho. (2015). “Studi Sel Surya Untuk Pembangkit Listrik 20 Watt”. 4 (1).
L. M. J. Idris. (2021). “Pemetaan Potensi Energi Surya Fotovoltaik Berbasis Geographic Information System di Provinsi Nusa Tenggara Barat”. Tugas Akhir. Universitas Mataram.
M. D. Surindra. (2020). “Eksperimental Studi Aplikasi Panel Surya Monocrystalline 50 WP Sebagai Sumber Tenaga Aerator Dengan Aliran Kombinasi Horizontal dan Vertikal”. Jurnal Teknik Energi. 16 (3), 99–108.
M. Fachrurrozi. (2020). “Rancang Bangun Sistem Air Pendingin Pada Modul Surya Berbasis Arduino Untuk Meningkatkan Efisiensi Keluaran Modul Surya”. Tugas Akhir. Institut Teknologi PLN.
R. Hasrul. (2021). “Analisis Efisiensi Panel Surya Sebagai Energi Alternatif”. 5 (2), 79-87.
Ridwan Dkk. (2021). “Pemanfaatan Sinar Matahari Sebagai Energi Alternatif Untuk Kebutuhan Energi Listrik”. 1 (1), 168-176.
S. D. Yuliananda. (2015). “Pengaruh Perubahan Intensitas Matahari Terhadap Daya Keluaran Panel Surya”. Jurnal Pengabdian LPPM Untag Surabaya. 1 (2), 193–202.
S. Hidayat. (2015). “Pengisi Baterai Portable Menggunakan Sel Surya”. Jurnal Energi Kelistrikan. 7 (2), 137–143.
S. Matoga Dkk. (2021). “Analisa Hubungan Seri Dan Paralel Terhadap Karakteristik Solar Sel Di Kota Medan”. 3 (2), 94-100.
S.E.P.Pagan Dkk. (2018).” Komparasi Kinerja Panel Surya Jenis Monokristal dan Polykristal Studi Kasus Cuaca Banda Aceh”. 3 (4), 19-23.
Suharyati Dkk. (2019). "Outlook Energi Indonesia". Jakarta: Sekretariat Jenderal Dewan Energi Nasional.
Suryana, D. (2016). “Pengaruh Temperatur / Suhu Terhadap Tegangan Yang Dihasilkan Panel Surya Jenis Monokristalin (Studi Kasus: Baristand Industri Surabaya)”. 2 (1), 49-52.
P. Lestari. (2021). “Permasalahan danTantangan Program Peningkatan Kontribusi Energi Baru dan Terbarukan dalam Bauran Energi Nasional” Puskaji AKN, Jakarta.
W. Agus. (2021). “Algoritma Sistem Koordinasi Pembangkit Listrik Hybrid PV-Generator 3 Fasa”. 8 (2), 1-12.
Refbacks
- There are currently no refbacks.