Strategi Pengembangan Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten
Abstract
Pengembangan wilayah pada dasarnya akan berpengaruh pada bentukan aktivitas masyarakat yang menjadi kerangka perubahan wilayah dari segi geografis dan fisik. Agar pengembangan wilayah dapat berjalan sesuai rencana maka diperlukan strategi-strategi dalam pengembangan wilayah. Strategi dalam pengembangan wilayah berbeda-beda setiap wilayah karena adanya perbedaan potensi, permasalahan, serta kondisi eksisting yang dimiliki oleh masing-masing wilayah. Tujuan penelitian ini adalah merumuskan strategi pengembangan di Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B) berdasarkan potensi dan kendala dalam perkembangan penutupan lahannya. Metode pengumpulan data yang dilakukan yaitu observasi lapangan, survei lapangan, serta studi literatur. Sedangkan metode analisis dalam penelitian ini yaitu analisis deskriptif kualitatif dan SWOT. Hasil dari penelitian ini yaitu Strategi yang di dapatkan terdiri dari 12 strategi dengan penentuan strategi prioritas pertama sebanyak 1 strategi meliputi strategi dalam kondisi fisik, fasilitas, utilitas, jaringan jalan, serta perekonomian. Sedangkan penentuan strategi prioritas terakhir sebanyak 5 strategi meliputi strategi dalam kondisi fisik, perekonomian, fasilitas, utilitas, serta kondisi sosial masyarakat.
Kata Kunci: pengembangan kawasan, strategi pengembangan kawasan
ABSTRACT
Regional development will basically influence the formation of community activities which become the framework for regional change from a geographical and physical perspective. So that regional development can proceed according to plan, regional development strategies are needed. Strategies for regional development vary from region to region due to the differences in potential, problems and existing conditions of each region. The aim of this research is to formulate a development strategy in the Central Government Area of Banten Province (KP3B) based on the potential and constraints in the development of land cover. The data collection methods used were field observation, field survey, and literature study. Meanwhile, the analysis method in this research is qualitative descriptive analysis and SWOT. The results of this research are that the strategies obtained consist of 12 strategies with the determination of the first priority strategy being 1 strategy including strategies for physical conditions, facilities, utilities, road networks and the economy. Meanwhile, the final priority strategy was determined as many as 5 strategies including strategies for physical conditions, the economy, facilities, utilities and social conditions of the community.
Keywords: regional development, regional development strategy
Full Text:
PDFReferences
Adriansyah. (2013). Rencana Strategi Pengembangan Kota Dengan Metode SWOT Studi Kasus: Kota Lama Tangerang. Skripsi. Jakarta: Universitas Esa Unggul.
Amelia, S., Rustiadi E., Barus B., dan Juanda B. (2021). Analisis Spasial Karakteristik Kawasan Strategis Ekonomi Koridor Barat – Timur dalam Pengembangan Wilayah Provinsi Sumatera Barat. Jurnal Tata Loka, Vol 24, No. 2.
Fatimah, F.N.D. (2020). Teknik Analisis SWOT Pedoman Menyusun Strategi yang Efektif & Efisien serta Cara Mengelola Kekuatan & Ancaman. Yogyakarta: Anak Hebat Indonesia.
Hastanto, S.P., dan Marif, S. (2013). Strategi Pengembangan Wilayah Berdasarkan Tipologi Kecamatan di Kabupaten Pemalang. Jurnal Teknik PWK, Vol 2, No. 2.
Hidayat, J.T., Mujio., dan Ramadhani, M.J.J. (2020). Strategi Pertumbuhan Wilayah di Kabupaten Lima Puluh Kota, Provinsi Sumatera Barat. Jurnal Teknik, Vol 21, No. 2.
JDIH Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional. (2007). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 26 tahun 2007 Tentang Penataan Ruang. Jakarta: JDIH ATR/BPN.
JDIH Provinsi Banten. (2023). Peraturan Daerah No. 1 Tahun 2023 Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Banten Tahun 2023 – 2043. Banten: JDIH Provinsi Banten.
Sasmita, Y., Prihantini, C.I., Nursalam., Musoffan., dan Darwis. (2022). Analisis Strategi Pengembangan dengan Analisis SWOT Sebagai Kawasan Wisata Unggulan Daerah (Studi Kasus Kawasan Wisata Jumiang Kabupaten Pamekasan). Sulawesi Tenggara: Universitas Sembilanbelas November Kolaka.
Sunardi, D. (2020). Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Jabatan Fungsional Perekayasa Terhadap Kinerja Pegawai Balai Besar Aerodinamika, Aeroelastika, dan Aeroakustika BPPT, Setu, Tangerang Selatan. Jurnal Madani, Vol 3, No. 1.
Wiswasta, I.G.N.A., Agung, I.G.A.A., dan Tamba, I.M. (2018). Analisis SWOT (Kajian Perencanan Model, Strategis, dan Pengembangan Usaha). Denpasar: Universitas Mahasaraswati Press.
Refbacks
- There are currently no refbacks.