PENGARUH SUHU AIR SAAT PENGECORAN TERHADAP KUAT TEKAN BETON
Abstract
Raft foundation atau pondasi rakit adalah salah satu jenis pondasi dangkal berbentuk pelat yang terbuat dari beton bertulang dengan area cukup luas dan dengan ketebalan yang cukup tebal, maka dari itu diperlukan volume beton untuk pengecoran dalam jumlah yang banyak. Pengecoran beton dengan volume yang besar harus memperhatikan suhu beton sesuai dengan ketentuan, karena jika suhu beton terlalu panas maka beton akan cepat mengeras sehingga mengakibatkan bahaya crack. Namun jika pada saat pengecoran beton memiliki suhu yang rendah maka akan memiliki setting time yang lebih lama. Karena itu dilakukan penelitian pengaruh suhu air terhadap mutu beton. Penelitian yang dilakukan adalah studi eksperimental di laboratorium. Eksperimen yang dilakukan adalah pembuatan benda uji beton berbentuk silinder dengan variasi suhu air yaitu 5ºC, 10ºC, 15ºC, 20ºC, dan 26ºC sebagai suhu normal. Pengujian kuat tekan dilakukan pada umur 14 hari dan 28 hari. Hasil penelitian yang didapat dari pengujian kuat tekan beton tertinggi yaitu pada beton dengan suhu air 26ºC, yang memiliki kuat tekan 14,53 MPa pada umur 14 hari dan 17,10 MPa pada umur 28 hari, sedangkan kuat tekan terendah yaitu pada suhu air 5º C dengan kuat tekan rata-rata 10,13 MPa untuk umur 14 hari dan 10,10 MPa pada umur 28 hari. Semakin rendah suhu air yang digunakan maka kuat tekan semakin menurun, dan semakin naik mendekati suhu air normal yang digunakan saat pengecoran cenderung mempunyai kuat tekan yang semakin baik.
Kata kunci: beton, beton volume besar, kuat tekan, suhu air.
Full Text:
PDFReferences
[ 1] Harahap, D., dan Hariyanto, B., Pengaruh Varian Suhu Air Campuran Beton Terhadap Kuat Tekan Karakteristik Beton: Jurnal Fondasi Vol. 2 No. 2 (2013), Serang, 2013
[ 2] Paripurna, M. T., Beton dengan Campuran Air Es dan Fly Ash serta Retarder, Teknika: Jurnal Sains dan Teknologi, Vol. 15 No. 02, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, 2019
[ 3] Sagel, I. R., Kole, I. P., dan Kusuma, G. H., Pedoman Pengerjaan Beton. Jakarta, 1993
[ 4] SNI 7656:2012, Tata Cara Pemilihan Campuran untuk Beton Normal, Beton Berat dan Beton Massa, Jakarta: Badan Standardisasi Nasional, 2012
[ 5] Sutikno, Panduan Praktek Beton. Universitas Negeri Surabaya, Surabaya, 2003
[ 6] Tjokrodimuljo, K., Teknologi Beton. Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, 2007
Refbacks
- There are currently no refbacks.